Ada beberapa kemajuan
atau kelebihan software pengolahan citra ERMapper jika dibandingkan dengan
software terdahulu atau yang lainnya, antara lain :
1) Hemat penyimpanan
Sebuah data citra
Landsat penuh memiliki besar file sekitar 300 Mb dan membuat rasio band. Jika
kita ingin menyimpan data asli tujuh band tersebut ditambah dengan rasio
bandnya maka kita akan membutuhkan sekitar 1,3 Gb (sangat besar). Dengan
menggunakan ERMapper kita hanya membutuhkan sekitar 300 Mb untuk data orisionil
ditambah kira-kira 30 Kb untuk aplikasi pengolahan.
2) Kecepatan
penyimpanan
Sebagian besar harddisk
SCSI mempunyai kecepatan maksimum penyimpanan 5 Mb per detik, untuk menyimpan
1,3 Gb dibutuhkan waktu sekitar 4 menit bandingkan dengan 300 Mb berarti hanya
butuh waktu 1 menit.
3) Template processing
ERMapper menggunakan
suatu konsep pengolahan data yang dinamakan algorithm, dimana algorithm
memisahkan data citra dari tahapan-tahapan pengolahan citra. Tahapan pengolahan
citra ini disimpan dan diedit disuatu file algorithm yang dapat digunakan untuk
tahapan pengolahan data citra selanjutnya.
4) Hasil yang dapat
dinilai langsung
Algorithm mengandung
semua persoalan data yang diperlukan sehingga kita tidak dipersulit dengan
pengolahan citra kita. Pengolahan data citra menjadi interaktif langsung di
layar monitor tanpa harus membuat suatu file keluaran setiap prosesnya.
5) Mosaik yang
interaktif
Mosaik dapat dilakukan
pada algorithm dahulu tanpa harus mengabungkan seluruh data yang memiliki
kapasitas yang sangat besar.
6) Kompresi dengan ECW
ECW (Enhanced
Compression Wavelet) adalah formay kompresi pada citra dengan kualitas minimal
yang dapat digunakan untuk mengirimkan data tersebut ke dalam bentuk CD atau
DVD jika data tersebut sangat besar kapasitasnya.
7) Kompabilitas format
Dapat menyimpan dan
menampilkan data dalam bentuk berbagai format.
8) Plugins
Tersedia berbagai
plugins gratis untuk aplikasi GIS dan Office lainnya sehingga dapat menampilkan
citra dalam algoritm tanpa harus melakukan penyimpanan dalam format yang lain
terlebih dahulu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar